Unknown
On Monday, April 15, 2013

Bek Athletic Bilbao, Mikel San Jose, menilai bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, harus mengubah perilakunya jika ingin tetap dihormati oleh pesepak bola lainnya.
Ronaldo memang jadi perhatian utama sejumlah media dan sering disebut sebagai pemain yang arogan. Namanya pun sering kali dibandingkan dengan Lionel Messi seperti yang sempat terjadi pada perebutan gelar Pemain Terbaik Dunia 2012.
Dalam laga itu jornada ke-31 di Stadion San Mames, Ronaldo memborong dua dari total tiga gol kemenangan Madrid atas Bilbao, Minggu (14/3/2013). Sepasang torehan itu menggenapkan koleksi golnya menjadi 50 gol dari total 48 pertandingan sepanjang musim ini.
San Jose menilai, Ronaldo saat ini memang menjadi salah satu pemain terbaik dunia. Meski begitu, bek berusia 23 tahun itu mengaku, tidak terkesan dengan perilaku pemain asal Portugal tersebut di dalam lapangan.
"Jika dia (Ronaldo) semata-mata mendedikasikan dirinya untuk bermain sepak bola, dia tidak hanya akan jadi pemain terbaik, namun juga akan mendapatkan rasa hormat," ujar San Jose.
"Begitulah caraku berpikir tentang hal itu dan begitu juga dengan mayoritas pemain yang merasakannya di dalam pertandingan," tukasnya.
Ronaldo memang jadi perhatian utama sejumlah media dan sering disebut sebagai pemain yang arogan. Namanya pun sering kali dibandingkan dengan Lionel Messi seperti yang sempat terjadi pada perebutan gelar Pemain Terbaik Dunia 2012.
Dalam laga itu jornada ke-31 di Stadion San Mames, Ronaldo memborong dua dari total tiga gol kemenangan Madrid atas Bilbao, Minggu (14/3/2013). Sepasang torehan itu menggenapkan koleksi golnya menjadi 50 gol dari total 48 pertandingan sepanjang musim ini.
San Jose menilai, Ronaldo saat ini memang menjadi salah satu pemain terbaik dunia. Meski begitu, bek berusia 23 tahun itu mengaku, tidak terkesan dengan perilaku pemain asal Portugal tersebut di dalam lapangan.
"Jika dia (Ronaldo) semata-mata mendedikasikan dirinya untuk bermain sepak bola, dia tidak hanya akan jadi pemain terbaik, namun juga akan mendapatkan rasa hormat," ujar San Jose.
"Begitulah caraku berpikir tentang hal itu dan begitu juga dengan mayoritas pemain yang merasakannya di dalam pertandingan," tukasnya.