Unknown On Monday, April 15, 2013





Meri Verania (43), pengusaha cucian mobil di Jambi melapor ke polisi setelah mengaku dianiaya oleh seorang perwira polisi berpangkat AKP berinisial YR. Akibat penganiayaan itu, Meri mengalami luka lebam dan bibir pecah.

"Laporannya sudah masuk dan segera ditindaklanjuti dan dalam waktu dekat akan segera dipanggil dan dilakukan pemeriksaan terkait dugaan tindak penganiayaan dan pengrusakan terhadap pemilik pencucian mobil, Meri Verania," ujar Kabid Propam Polda Jambi AKBP Nurcholis, di Jambi, seperti dilansir Antara, Rabu (3/4).

Nurcholis mengatakan, berdasarkan keterangan Meri, peristiwa itu terjadi pada Minggu (24/3) lalu. Pelaku mengamuk karena pekerja di tempat cucian mobil Meri menolak mencuci mobil yang dibawa YR dengan alasan sedang libur mencuci mobil 'double cabin'.

Saat itu pelaku yang datang sekitar pukul 16.30 WIB tetap ngotot dan meninggalkan mobil dinas dengan tulisan polisi satwa pada bagian belakang. Namun ketika datang kembali, pelaku mengamuk hingga memecahkan kaca meja karena melihat mobilnya tetap tidak dicuci sama sekali.

Sementara itu YR saat dikonfirmasi menyatakan siap diperiksa. YR yang merupakan petugas SPK Polda Jambi mengaku hanya menggebrak meja dan tidak melakukan pemukulan.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

sertakan Sumbernya bila anda mau mengcopy paste artikel ini. Content Accordion dengan jquery http://djogzs.blogspot.com/#ixzz2UGvB8eNy Under Creative Commons License: Attribution